Beda KD I : Penguraian KD ke dalam Input, Proses dan Output

Berikut adalah contoh penguraian Kompetensi Dasan ke dalam Input, Proses dan Output

KD : Melakukan pengukuran dasar secara teliti dengan menggunakan alat ukur yang sesuai dan sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Parafrase:

[ penguraian kembali suatu teks (karangan) dl bentuk (susunan kata-kata) yg lain, dng maksud untuk dapat menjelaskan makna yg tersembunyi  ( Sumber : KBBI Offline versi 1.3)]

                            
                                                                    

1.    Ketika siswa diberi fenomena persoalan mengenai berat, masa, volume, panas, siswa dapat menentukan satuan ukur (lokal maupun internasional) beserta alat ukurnya dengan tepat

2.    Ketika siswa diberikan berbagai alat ukur, seperti termometer, penggaris, jangka sorong, micrometer sekrup, neraca 4 lengan, neraca pegas, gelas ukur, mereka bisa menggunakannya untuk mengukur sesuai dengan fungsinya.

3.    Ketika siswa diberikan berbagai alat ukur, siswa dapat menentukan ketelitian pengukuran dengan tepat.

Input Pembelajaran:

Perhatikan parafrase di atas. Parafrase tersebut menunjukkan input yang harus diberikan kepada siswa. Siswa harus dihadapkan dengan realita pentingnya mengetahui satuan pengukuran, mengenal jenis-jenis alat ukur dan menggunakan alat ukur sesuai dengan fungsinya, dan mengukur dengan tingkat ketelitian tertentu.

Karena itu, input pembelajarannya adalah:

1.    Sajian fenomena tentang permasalahan berbagai unit pengukuran dan satuannya, baik yang bersifat lokal maupun internasional

2.    Berbagai alat ukur, misalnya termometer, penggaris, jangka sorong, micrometer sekrup, neraca 4 lengan, neraca pegas, gelas ukur

3.    Alat ukur dengan berbagai tingkat ketelitian.

Output Pembelajaran:

Perhatikan kembali parafrase 1 di atas. Output yang diharapkan adalah:

1.    Siswa mendeskripsikan satuan ukur (lokal maupun internasional) beserta alat ukurnya

2.    Mengukur menggunakan alat ukur yang tepat

3.    Mengukur dengan teliti

4.    Menentukan ketelitian pengukuran

Proses Pembelajaran:

Output pembelajaran tersebut di atas diperoleh dengan cara meminta siswa memproses input pembelajaran yang diberikan. Berdasarkan input dan output pembelajaran tersebut di atas, proses pembelajarannya bisa berupa:

1.    membaca

2.    mengamati

3.    mengukur

4.    membandingkan

5.    dll

Input, Output dan Proses Pembelajaran tersebut dapat dinyatakan dalam tabel berikut:

Input Pembelajaran	Output Pembelajaran	Proses Pembelajaran
Siswa diberi persoalan tentang pengukuran berat, masa, panas, volume melalui penyajian fenomena	Siswa menentukan satuan dan alat ukur dengan tepat	1.    membaca 2.    mengidentifikasi berdasarkan pengalaman
Siswa diberi berbagai alat ukur, seperti termometer, penggaris, jangka sorong, micrometer sekrup, neraca 4 lengan, neraca pegas, gelas ukur	·      Siswa dapat menentukan fungsi dengan tepat ·       Siswa dapat menggunakan alat ukur dengan tepat berdasarkan fungsinya	1.    Membaca 2.    Mengamati 3.    Mengukur 4.    membandingkan
Menggunakan alat tertentu  untuk mengukur panjang, berat, volume, dengan tingkat ketelitian tertentu	·       menggunakan alat ukur dengan ketelitian tertentu ·       memahami konsep ketelitian	1.    Membaca 2.    Mengamati 3.    Mengukur 4.    membandingkan

Adapted from DBE 3 USAID